12/31/2012

2013

Tahun baru pada kemana? Pada nonton tetangga masang petasan doang ya? HAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA saya juga sih HEHE

Yaa karena memang nggak ada rencana kegiatan apapun untuk merayakan malam pergantian tahun, kali ini saya sendiri menghibur diri dengan membuat pesta kecil-kecilan dengan cara makan sebungkus keripik kentang sambil nonton tv. Memang nasib keluarga nggak pengen pergi kemana-mana dan memang tidak punya pacar jadi semuanya serba di rumah. Mungkin cerita malam tahun baru saya hampir mirip sama kalian-kalian, cuma saya ditemenin temen saya yang sebut aja Leha. Kita kenalan kira-kira 4 hari yang lalu dan kecelakaan. Entah kenapa saat saya pertama kali ketemu dia, Leha mengingatkan saya pada teman saya yang satu ini

Neng Sindy Dewi Rosmiati, 1996-sekarang

Mmh.. Sebenarnya nggak terlalu mirip sih (dan nggak pake behel) cuma kelakuan dari si Leha mengingatkan saya sama teman saya yang fotonya dipajang di atas dan karena teman saya pernah main peran di teater yang sangat menggambarkan fisik Leha

Aslinya nggak berkerudung, rambutnya dibikin cepol khas Betawi

'Kecelakaan' yang saya maksud disini adalah..
(Suasana kamar tidur dengan penerangan dari cahaya televisi)
Awalnya saya lagi main twitter, tiba-tiba di timeline saya muncul tweet seperti ini


Sebenarnya saya nggak terlalu suka sama acara tv yang ada unsur horor-nya, tapi karena ini suatu pengecualian akhirnya saya langsung beralih ke channel tv lokal yang punya program yang dimaksud. Saya tunggu kira-kira setengah jam sampai acara mulai. Ah, memang keberuntungan saya, teh Risa muncul paling awal jadi saya bisa langsung matiin tv dan tidur dengan tenang setelah dia udah nggak muncul lagi di tv. Jujur saya emang dasarnya penakut tapi karena penulis dan musisi favorit saya lagi ada di tv, saya nggak mau ketinggalan berita tentang dia. Alhasil selama nonton Risa di tv, yang ada malah merekam sedikit informasi dari tv karena berkali-kali harus tutup mata

Lagi enak-enak nonton tv, tiba-tiba bulu kuduk saya berdiri. Perasaan kebelet pipis pun muncul, tapi itu bukan karena vesica urinaria saya yang nggak kuat nahan urine (baca: kencing). Hal ini akan kalian alami bila ada jurig yang lagi berseliweran di sekitar kalian

Ah, terkutuk kau program tv horor, terimakasih telah mendatangkan jurig ke rumah saya

Duduklah perempuan berumur sekitar 25 tahun di samping saya. Berani nengok ke samping? Nggak mungkin lah-_-
*kemudian dia megang tangan saya*
"F*ck....."
Oke karena sudah ketauan kalau saya tau dia ada di samping saya akhirnya dia (yang setelah itu mulai saya panggil Leha) mulai menghujani saya pertanyaan-pertanyaan nggak penting. Saya cuma pura-pura main hape sambil sesekali menanggapi ocehannya sampai akhirnya dia bosen nyerocos. Fix, nggak bisa tidur lagi malam ini..

....

Jadi intinya malam tahun baru saya ditemani Leha yang merengek minta ditemenin nonton kembang api diluar. Saya yang udah mager alias malas gerak memuntahkan alasan-alasan yang nggak masuk akal buat nggak keluar rumah, dan alasan terbodoh yang pertama keluar dari mulut saya adalah: "Saya nggak tau tempat nonton kembang api yang bagus dimana". Leha memang licik pintar, dia berjanji untuk mencarikan tempat yang bagus untuk melihat kembang api berdua. Sebenarnya sih bukan berjanji tapi.. memaksa. Walau di luar gerimis dan gelap tapi kaki ini nggak pernah berhenti buat jalan ke tempat yang Leha maksud. Maaf, kalau saya yang mengendalikan sih tentu saja saya sudah lari balik lagi ke rumah (kalian pikir sajalah sendiri cara Leha memanipulasi saya untuk jalan-jalan). Pertama saya lagi flu dan kedua orang-orang komplek mulai melototin saya yang jalan-jalan sendirian keliling komplek di tengah malam. Berasa jablay, serius

Sudah sampai di tempat yang Leha maksud (lapangan bola yang penuh orang-orang main kembang api) akhirnya saya anteng berdiri ngeliatin kembang api bareng Leha. Kalo dari jauh, kita berdua mirip anak tk, lari-larian sambil tepuk tangan kayak teletubbies. Saya sendiri sering ketawa karena tingkah Leha yang random, tingkahnya sangat mirip teman saya yang di atas.  Setelah 2013 resmi datang saya langsung ngibrit ke rumah. Kebayang nggak sih tengah malam jalan-jalan di komplek yang separuh warganya udah ninggalin tempat tinggal mereka yang otomatis bikin komplek sepi dan gelap? Kunti is in the air, kunti is everywhere~

By the way, saya nggak bisa ngebayang kalo temen saya tau tentang si Leha

Yaah itu cerita saya yang dikerjain sama si Leha. Karena efek kehujanan semalem, flu saya tambah parah. Happy New Year 2013, may happiness will always be with you! *tiup terompet*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar